Hari ini sudah genap 20 tahun simbol kekristenan melekat di dalam pribadi maupun di dalam wujud nyata Kartu Tanda Penduduk DKI Jakarta-ku.
Aku sudah menjadi dan mengaku sebagai orang Kristen sejak umur 11 tahun ketika mulai beranjak remaja. Akan tetapi boleh dikatakan, turbulensi yang terjadi dalam perjalanan mengikut Kristus tidak sedikit dan seringkali itu yang membuat semuanya tidak berjalan mulus sesuai dengan prediksiku. Terkadang ada jalan menyerong yang lebih suka kuambil daripada patuh dan taat akan rambu rambu yang telah disiapkanNya.
Pagi ini, apabila Kristus masih hidup tentu umurnya sudah 2012 tahun. Dengan rentang umur yang sangat panjang itu tentunya gak akan setara untuk dibandingkan dengan periode 20 tahun yang telah kulewati bersamaNya. Namun, suara yang sama - yang pernah berbisik dalam hati kecilku ketika aku berumur 11 tahun masih tetap terdengar jelas dan sama.
Hari ini, DIA kembali bisikkan sanubariku dan berkata "Charlie dear, AKU mengasihimu lebih dari apa yang kau kira. KasihKU tidak bersyarat sampai kapanpun. Dan, tidak pernah kuminta engkau mengasihiKU dengan porsi yang sama seperti dengan apa yang telah KUberikan dalam kurun 20 tahun sejak kau pertama mengenalKU. Bahkan, ketika kau bilang bahwa kau akan berikan yang terbaik bagiKU, AKU tahu sampai dimana kemampuanmu mengikutiKU. Di saat ketika kau jatuh dan berencana meninggalkanKU, AKU akan tetap sabar dan menantiMu untuk kembali padaKU. AKU mengasihimu karena AKU mengasihimu, tidak karena dan oleh sebab apapun. Engkau dan dunia adalah alasan AKU hadir."
Kesetiaan Kristus, kasih sayang dan anugerah yang diberikanNya adalah hal yang teramat sulit dimengerti dengan logika berfikir manusia yang sangat terbatas. Kesemua itu hanya bisa dimengerti ketika setiap insan merasakannya sendiri secara langsung dalam relung hati nurani terdalam.
Thank you JESUS for YOUR LOVE! Untuk aku dan untuk dunia ini :)
Image Courtesy: http://pauljuby.authorsxpress.com/files/2012/08/JesusChristWelcomingHomeaChristiani.jpg